Abstract
Ada artikel mengatakan, makan pada malam hari itu bikin gemuk. Tapi ada artikel lain yang bilang, makan pada malam hari tidak ada pengaruhnya terhadap berat badan. Mana yang benar?
Pertama-tama, penting diingat bahwa pertambahan berat badan hanya terjadi ketika ada perubahan—baik pada kalori yang dikonsumsi maupun kalori yang dibakar. Semua kalori memang sama, tetapi ada beberapa kondisi di mana kalori makanan dapat mempengaruhi kecenderungan Anda untuk menambah atau mengurangi berat badan, Sebagai contoh, setiap makanan memiliki dampak mengenyangkan yang berbeda, sehingga mempengaruhi pilihan makanan kita serta total asupan kalori.
Pertama-tama, penting diingat bahwa pertambahan berat badan hanya terjadi ketika ada perubahan—baik pada kalori yang dikonsumsi maupun kalori yang dibakar. Semua kalori memang sama, tetapi ada beberapa kondisi di mana kalori makanan dapat mempengaruhi kecenderungan Anda untuk menambah atau mengurangi berat badan, Sebagai contoh, setiap makanan memiliki dampak mengenyangkan yang berbeda, sehingga mempengaruhi pilihan makanan kita serta total asupan kalori.
Translated title of the contribution | Is it true that eating at night makes you fat? |
---|---|
Original language | Other |
Specialist publication | The Conversation |
Publisher | The Conversation UK |
Publication status | Published - 21 Jun 2018 |
Bibliographical note
Alex Johnstone menerima dana dari Medical Research Council, The University of Aberdeen, The Scottish Government, Biological Sciences Research Council, Economic and Social Research Council, Engineering and Physical Sciences Research Council, National Health Service Endowments award, Tennovus Charity, Chief Scientist Office dan European Community.Peter Morgan menerima dana dari Scottish Government dan the Medical Research Council. Dia juga pernah menerima dana dari BBSRC dan juga industri farmasi.
Keywords
- Gizi
- Obesitas
- Diet
- Kegemukan
- Pola makan